Perbandingan adalah hubungan antara dua bilangan atau objek dalam hal ukuran, kuantitas, atau karakteristik tertentu. Dalam matematika, perbandingan biasanya diwakili dalam bentuk pecahan atau rasio. Perbandingan digunakan untuk membandingkan besaran-besaran yang berbeda, mengidentifikasi pola, atau membuat prediksi berdasarkan data yang ada.
Contoh perbandingan:
- Perbandingan antara panjang sisi dua segitiga: Jika
panjang sisi segitiga A adalah 5 cm
panjang sisi segitiga B adalah 8 cm, perbandingan panjang sisi mereka adalah 5:8.
- Perbandingan antara jumlah murid per kelas: Jika
kelas A memiliki 25 murid
kelas B memiliki 30 murid,
Perbandingan jumlah murid per kelas adalah 25:30
atau bisa disederhanakan menjadi 5:6.
Rasio adalah bentuk umum dari perbandingan dan dinyatakan dalam bentuk pecahan, seperti 3:4, 2:5, atau 7:2. Rasio ini sering digunakan untuk membandingkan berbagai besaran, seperti perbandingan luas, volume, atau kecepatan.
Rasio adalah perbandingan antara dua kuantitas atau besaran yang memiliki hubungan tertentu. Rasio menggambarkan seberapa banyak satu besaran dibandingkan dengan besaran lainnya. Rasio biasanya dinyatakan dalam bentuk pecahan, yaitu dengan membagi kuantitas pertama dengan kuantitas kedua.
Rasio a:b (dibaca "a dibagi b") berarti besaran a dibandingkan dengan besaran b.
Artinya, berapa kali besaran a lebih besar atau lebih kecil daripada besaran b.
Rasio ini dapat disederhanakan atau dinyatakan dalam bentuk desimal atau persentase.
Contoh rasio:
- Jika ada 3 bola merah dan 5 bola biru dalam sebuah keranjang, rasio jumlah bola merah terhadap jumlah bola biru adalah 3:5.
- Jika sebuah mobil menempuh jarak 240 km dalam waktu 4 jam, rasio jarak yang ditempuh terhadap waktu yang dibutuhkan adalah 240:4 atau bisa disederhanakan menjadi 60:1.
2. Skala
Skala mengacu pada perbandingan proporsional antara ukuran, jarak, atau besaran pada model dengan ukuran sebenarnya. Skala digunakan untuk merepresentasikan objek atau gambar dalam ukuran yang lebih kecil atau lebih besar daripada aslinya, sehingga memudahkan visualisasi, analisis, atau komunikasi.
Contoh penggunaan skala:
1. Peta
Peta adalah contoh umum penggunaan skala. Skala pada peta menunjukkan perbandingan antara jarak pada peta dengan jarak sebenarnya di dunia nyata. Misalnya, skala 1:50.000 pada peta berarti setiap satu unit pada peta mewakili 50.000 unit sebenarnya.
2. Model Bangunan
Arsitek sering menggunakan skala dalam membuat model bangunan. Model tersebut mungkin menunjukkan bangunan sebenarnya dalam skala yang lebih kecil, memungkinkan untuk melihat detail dan proporsi secara lebih jelas.
3. Model Kendaraan
Produsen kendaraan mungkin membuat model skala dari mobil, pesawat, atau kapal untuk tujuan desain, pengujian, atau pemasaran.
4. Sketsa dan Lukisan
Seniman atau ilustrator bisa menggunakan skala dalam sketsa atau lukisan mereka untuk menjaga proporsi yang akurat.
5. Fotografi Makro atau Mikro
Fotografi makro atau mikro menggunakan skala untuk menunjukkan detail-detail objek yang sangat kecil atau besar, seperti bunga atau mikroorganisme.
Rumus skala =
Rumus Prosentase =
Posting Komentar