-->
KMkhBP3p2SpjrMWvpQu91TWJ0FfjbKUkdqnbWgeG
Bookmark
https://hostinger.co.id?REFERRALCODE=76MCITAANNEY

Cara Menghitung Re Order Point (ROP)

Untuk menghitung Reorder Point (ROP), Anda perlu mempertimbangkan beberapa faktor utama, yaitu:
  1. Tingkat Permintaan Periode:
    • Pastikan bahwa Anda memiliki data mengenai tingkat permintaan harian atau konsumsi rata-rata suatu produk atau barang.
    • Jika tidak memiliki data historis yang akurat, Anda dapat menggunakan perkiraan permintaan berdasarkan data penjualan yang ada atau melalui analisis pasar.
  2. Waktu Lead:
    • Ini adalah waktu yang diperlukan dari saat Anda menempatkan pesanan baru hingga persediaan baru tiba.
    • Waktu lead dapat mencakup waktu pemrosesan pesanan, waktu pengiriman, dan waktu lainnya yang diperlukan dalam rantai pasokan.
  3. Tingkat Keamanan (Safety Stock):
    • Ini adalah jumlah persediaan tambahan yang dipertahankan untuk mengatasi ketidakpastian atau fluktuasi dalam permintaan atau waktu pengiriman yang tidak terduga.
    • Tingkat keamanan ditetapkan untuk mengurangi risiko kekurangan persediaan dan biasanya didasarkan pada analisis risiko dan tingkat layanan yang diinginkan.
Setelah Anda memiliki faktor-faktor di atas, Anda dapat menggunakan rumus berikut untuk menghitung Reorder Point:
Reorder Point = (Tingkat Permintaan Periode × Waktu Lead) + Tingkat Keamanan
Misalnya, jika Anda memiliki tingkat permintaan mingguan sebesar 100 unit, waktu lead adalah 2 minggu, dan Anda ingin menyimpan tingkat keamanan sebanyak 50 unit, maka perhitungan ROP adalah:
Reorder Point = (100 unit/minggu × 2 minggu) + 50 unit
Reorder Point = 200 unit + 50 unit
Reorder Point = 250 unit
Dalam contoh ini, Anda harus menempatkan pesanan baru ketika persediaan mencapai atau turun di bawah 250 unit untuk memastikan ketersediaan persediaan yang cukup sampai pesanan berikutnya tiba.
Penting untuk memonitor dan meninjau kembali ROP secara teratur, mengingat faktor-faktor yang dapat berubah seperti fluktuasi permintaan dan waktu pengiriman, untuk memastikan bahwa kebutuhan aktual tetap terpenuhi.

Posting Komentar

Posting Komentar

Posting Komentar