Laporan PT TSR
Rasio-rasio keuangan:
Debt to equity ratio 19x2
= (100+261)/(517)
= 0,411
= 41,1%
Artinya perusahaan dibiayai oleh utang sebesar 41,1 %. Atau kreditor menyediakan Rp0,411 pendanaan untuk setiap Rp1 yang disediakan oleh pemegang saham.
Semakin rendah rasio ini, semakin tinggi tingkat pendanaan perusahaan yang disediakan oleh pemegang saham dan semakin besar batas pengaman kreditor jika terjadi kerugian.
Time interest earned 19x2
= 300/56
= 5,36
Artinya biaya bunga dapat ditutup 5,36 kali dari laba sebelum bunga dan pajak. Jika nilai ini lebih rendah dari nilai rata-rata industri, maka perusahaan akan menghadapi kesulitan jika berusaha mencari pinjaman dana.
Debt service coverage 19x2
= (300+56)/[56+{50/(1-0,35)}]
= 2,63
Artinya
(misal, angsuran pokok pinjaman ter th yg hrs dibayar perusahaan adalah Rp50 jt dan tarif pajak (=t) adalah 35%)
NWC-TA 19x2
= (328-261)/878 x 100%
= 0,076
Artinya: kira-kira 7,6% dari total aktiva bisa diubah menjadi kas dalam waktu pendek setelah dipakai melunasi kewajiban jangka pendeknya.
Current ratio 19x2
= 328/261
= 1,26
Artinya setiap Rp1 hutang lancar dijamin dengan Rp1,26 aktiva lancar atau Rp1,26 modal kerja. Semakin tinggi rasio ini, perusahaan semakin dianggap mampu untuk memenuhi kewajiban lancarnya.
Quick atau acid test ratio 19x2
= (328-112) / 261
= 0,83
Artinya karena quick ratio dibawah 1, maka aktiva cepat yang ada tidak mampu membayar kewajiban lancar. Setiap Rp1 kewajiban lancar, hanya mampu dipenuhi oleh aktiva cepat sebesar Rp0,83
Rentabilitas ekonomis 19x2 = [300/{(919+878)/2}] x 100%
= 33,4%
Artinya laba yang dapat dihasilkan adalah sebesar 33,4% dari aktiva yang dimiliki.
Rentabilitas modal sendiri 19x2
= [166/{438+517)/2}] x 100%
= 34,8
ROI 19x2
= [166/{919 + 878)/2}] x 100%
= 18,5%
Profit margin 19x2
= (300/2.200) x 100%
= 13,6%
Artinya setiap Rp1 penjualan dapat menghasilkan laba bersih setelah pajak sebesar Rp0,13.
Perputarn aktiva 19x2
= 2.200/[(919+878)/2] x 1 kali
= 2,45 kali
Artinya: rata-rata periode pengumpulan aktiva adalah 360 hari/2,45 = 146,94 hari
Perputaran piutang 19x2
= 2.200/{(170 + 176)/2} x 1 kali
= 12,7 kali
Artinya: rata-rata periode pengumpulan piutang adalah 360 hari/12,7 = 28.3 hari
Perputaran persediaan 19x2
= 1.500/(117+112)/2 x 1 kali
= 13,1
Artinya: rata-rata barang berada di gudang selama 350 hari/13,1 = 27,5 hari.
Price earnings ratio
= 800/166 x 1 kali
= 4,8 kali.
Market to book ratio
= 800/517
= 1,55.
Posting Komentar