-->
KMkhBP3p2SpjrMWvpQu91TWJ0FfjbKUkdqnbWgeG
Bookmark
https://hostinger.co.id?REFERRALCODE=76MCITAANNEY

Cara Menghitung Anggaran Kas

Berikut ini adalah data biaya produksi dan non produksi variabel dan biaya tetap yang disusun PT.Talenta
Diketahui:
Data biaya produksi dan non produksi variabel dan biaya tetap yang disusun pada anggaran dengan kapasitas normal 11.000 unit dengan jumlah unit yang terjual 8.100 unit


Berikut ini adalah data biaya produksi dan non produksi variabel dan biaya tetap yang disusun PT.Talenta,

Diketahui:
Data biaya produksi dan non produksi variabel dan biaya tetap yang disusun pada anggaran dengan kapasitas normal 11.000 unit dengan jumlah unit yang terjual 8.100 unit
Hitulanglah kos produksi dan nilai sediaan akhir per-unit baik menurut variabel costing maupun absorption costing.

2. PT. Multi mengharapkan menerima kas dari penjuaan sebesar Rp50.000.000,00 di bulan April. Sebagai tambahan PT. Multi menerima kas dari penjualan properti sebesar Rp4.000.000,00. Pembayaran bahan baku dan persediaan diharapkan dengan total Rp12.500.000,00 gaji tenaga kerja langsung sebesar Rp13.800.000,00 dan pengeluaran lainnya dianggarkan Rp15.200.000,00 Pada 1 maret saldo akun kas adalah Rp2.470.000,00

Hitunglah anggaran kas untuk PT. Multi pada bulan April
Asumsikan bahwa bahwa PT. Multi menginginkan minimum saldo kas sebesar Rp16.700.000,00 dan bisa meminjam dari bank dengan kelipatan Rp1.000.000,00 dengan bunga 12% per tahun.
Berapa saldo akhir PT. Multi yang akan disesuaikan untuk bulan April?
Berapakah bunga yang harus dibayarkan oleh PT .Multi pada bulan Mei, dengan asumsi bahwa jumlah keseluruhan pinjaman pada bulan April akan dibayar kembali.

PT. Bangun Jaya memiliki informasi berikut ini:

Ditanyakan:
Susunlah anggaran statis atas jumlah yang dianggarkan untuk masing-masing kategori kos pada level unit yang dianggarkan sebanyak 3.700 unit
Siapkan laporan penilaian kinerja menggunakan dasar level produksi yang dianggarkan (anggaran statis)

PT. Bangun Jaya memiliki data aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan kos overhead: 
Data aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan kos overhead:


Berikut ini adalah tingkat aktivitas yang diketahui untuk level produksi sebanyak 35.000 unit dan 70.000 unit:

Berikut ini adalah informasi mengenai kos aktual yang terjadi:

Ditanyakan:
Susunlah anggaran fleksibel berbasis aktivitas untuk level produksi 35.000 unit dan 70.000 unit
Siapkan laporan kinerja berbasis aktivitas dengan level produksi aktual terjadi pada 35.000 unit

PT. Sentosa memiliki data untuk menyusun rencana pada bulan mei
Saldo kas 1 mei Rp2.650.000,00
Penjualan aktual untuk bulan maret april


Berikut ini adalah data biaya produksi dan non produksi variabel dan biaya tetap yang disusun PT.Talenta,
Diketahui:
Data biaya produksi dan non produksi variabel dan biaya tetap yang disusun pada anggaran dengan kapasitas normal 11.000 unit dengan jumlah unit yang terjual 8.100 unit

Hitulanglah kos produksi dan nilai sediaan akhir per-unit baik menurut variabel costing maupun
absorption costing
Jawaban:

Dengan pendekatan variable costing
Unit sediaan akhir 
= Unit sediaan awal + Unit yang diproduksi - Unit yang terjual 

= 0 + 11.000 - 8.100
= 2.900

Bahan baku langsung Rp 75,00
Tenaga kerja langsung   125,00
Overhead variabel           75,00
                                     ーーーー+ 
Biaya Produksi per unit   275,00


Nilai dari unit sediaan akhir 
=  Unit sediaan akhir x Biaya produksi per unit berdasarkan Variable Costing 
= 2.900 x 275 
= 797.500

Dengan pendekatan absorption costing 
Unit sediaan akhir 
= Unit sediaan awal + Unit yang di produksi - Unit yang terjual
= 0 + 11.000 - 8.100 
= 2.900 

Biaya produksi per unit dengan menggunakan absorption costing
Bahan Baku   
Bahan baku langsung               Rp 75,00
Tenaga kerja langsung                 125,00
Overhead variabel                          75,00
Overhead tetap               Rp. 275.000,00
                                      ーーーーーーーー+ 
Biaya Produksi per unit    Rp.275.275,00

Nilai dari unit sediaan akhir 
= Unit sediaan akhir x Biaya produksi per unit berdasarkan Absorption Costing 
= 2.900 x 275.275
= 798.297.500


PT. Multi mengharapkan menerima kas dari penjualan sebesar Rp50.000.000,00 di bulan April. Sebagai tambahan PT. Multi menerima kas dari penjualan properti sebesar Rp4.000.000,00. Pembayaran bahan baku dan persediaan diharapkan dengan total Rp12.500.000,00 gaji tenaga kerja langsung sebesar Rp13.800.000,00 dan pengeluaran lainnya dianggarkan Rp15.200.000,00 Pada 1 maret saldo akun kas adalah Rp2.470.000,00

Hitunglah anggaran kas untuk PT. Multi pada bulan April
Asumsikan bahwa bahwa PT. Multi menginginkan minimum saldo kas sebesar Rp16.700.000,00 dan bisa meminjam dari bank dengan kelipatan Rp1.000.000,00 dengan bunga 12% per tahun.
Berapa saldo akhir PT. Multi yang akan disesuaikan untuk bulan April?
Berapakah bunga yang harus dibayarkan oleh PT .Multi pada bulan Mei, dengan asumsi bahwa jumlah keseluruhan pinjaman pada bulan April akan dibayar kembali.
Jawaban: 

PT Multi 
Anggaran Kas Pada Bulan April 

Pada Bulan Mei Hutang Bunganya adalah 
1/12 x 0,12 x 2.000.000
= 0,01 x 2.000.000
= 20.000,00


A. PT. Bangun Jaya memiliki informasi berikut ini:
Ditanyakan:
Susunlah anggaran statis atas jumlah yang dianggarkan untuk masing-masing kategori kos pada level unit yang dianggarkan sebanyak 3.700 unit
Siapkan laporan penilaian kinerja menggunakan dasar level produksi yang dianggarkan (anggaran statis)
Jawaban:
Tabel 
Kos Bahan Baku  
= 3.700 (3 x 570) 
= 3.700 x 1.710 
= 6.327.000

Kos Tenaga Kerja 
= 3.700 (0,5 x 15.500) 
= 3.700 x 7750 
= 28.675.000

Overhead Variable 
= 3.700 (0,5 x 2.150) 
= 3.700 x 1.075 
= 3.977.500

Variansi
Kos Bahan Baku 
= 250 (3 x 570) 
= 427.500

Kos Tenaga Kerja 
= 250 (0,5 x 15.500) 
= 250 x 7.750 
= 1.937.500

Overhead Variabel 
= 250 (0,5 x 2.150) 
= 250 x 1.075 
= 268.750


PT. Bangun Jaya memiliki data aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan kos overhead: Data aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan kos overhead:

Berikut ini adalah tingkat aktivitas yang diketahui untuk level produksi sebanyak 35.000 unit dan 70.000 unit:


Berikut ini adalah informasi mengenai kos aktual yang terjadi:

Ditanyakan:
Susunlah anggaran fleksibel berbasis aktivitas untuk level produksi 35.000 unit dan 70.000 unit
Siapkan laporan kinerja berbasis aktivitas dengan level produksi aktual terjadi pada 35.000 unit
Jawaban:

Total Kos Aktivitas 
25.000.000 + (6.000 x 8.500) 
= 25.000.000 + 51.000.000 
= 76.000.000
25.000.000 + (6.000 x 17.000) 
= 25.000.000 +  102.000.000 
= 127.000.000

20.000.000 + (3.000 x 8.500) 
= 20.000.000 + 25.500.000 
= 45.500.000
20.000.000 + (3.000 x 17.000) 
= 20.000.000 + 51.000.000 
= 71.000.000

85.000.000 + (2.300.000 x 25) 
= 85.000.000 +  57.500.000 
= 142.500.000
85.000.000 + (2.300.000 x 30) 
= 85.000.000 + 69.000.000 
= 154.000.000

220.000.000 + (1.700 x 17.000)  
= 220.000.000 + 28.900.000 
= 248.900.000
220.000.000 + (1.700 x 30.000) 
= 220.000.000 + 51.000.000 
= 271.000.000

Laporan Kinerja Berbasis Aktivitas pada level aktual produkso sebanyak 35.000 Unit 

PT. Sentosa memiliki data untuk menyusun rencana pada bulan mei
Saldo kas 1 mei Rp2.650.000,00
Penjualan aktual untuk bulan maret april

Periode pembayaran atas penjualan kredit adalah selama 3 bulan yaitu: 50% pada bulan yang sama dengan saat penjualan, 30% pada bulan kedua dan 15% pada bulan ke tiga. Sisa piutang sebesar 5% diperkirakan tak tertagih.

Pembelian barang dagangan setiap bulan rata-rata 65% dari penjualan bulan bersangkutan. Pembelian dilakukan secara kredit dengan pembayaran 60% dibayar pada bulan yang sama dengan pembelian dan 40% dilakukan pada bulan berikutnya.

Gaji dan upah total Rp10.200.000,00 per bulan.

Biaya sewa sebesar Rp1.670.000,00 per bulan

Pajak bumi dan bangunan yang dibayar pada bulan mei Rp6.800.000,00

Anggaran penjualan pada bulan mei adalah penjualan tunai Rp25.000.000,00 dan penjualan  kredit Rp43.700.000,00

Dari data tersebut,
Buatlah Laporan Rencana Penerimaan dan Pengeluaran kas untuk bulan mei.
Lengkapi Laporan Rencana dengan perhitungan pendukung (rencana pembayaran dan   rencana penerimaan
Jelaskan hubungan laporan-laporan manajerial internal dalam bentuk skema dan berikan   penjelasan yang dianggap perlu.
Jawaban:

Laporan Rencana Penerimaan dan Pengeluaran Kas Bulan Mei 

Rp. 27.100.000 x 50% = 13.550.000
Rp. 27.100.000 x 30% = 8.130.000
Rp. 27.100.000 x 15% = 4.065.000
Rp. 39.200.000 x 50% = 19.600.000
Rp. 39.200.000 x 30% = 11.760.000
Rp. 43.700.000 x 50% = 21.850.000



Rp. 52.550.000 x 65% = 34.157.500
Rp. 68.700.000 x 65% = 44.655.000
Rp. 37.100.000 x 60% = 22.260.000
Rp. 37.100.000 x 40% = 14.840.000
Rp. 43.700.000 x 60% = 26.220.000

Jelaskan hubungan laporan-laporan manajerial internal dalam bentuk skema dan berikan   penjelasan yang dianggap perlu.

Jawaban: 
Laporan manajerial adalah sejenis laporan yang bertalian dengan urusan tertentu dalam lingkungan suatu organisasi formal yang dibuat untuk keperluan pimpinan organisasi untuk membuat keputusan dan selanjutnya melakukan tindakan.laporan manajerial dapat menyediakan berbagai data untuk membuat keputusan dan tindakan selanjutnya yang jitu. Bagi petugas organisasi sbg pelaksana, laporan manajerial dapat menjadi sarana untuk menyampaikan ksimpulan penting dan menyampaikan gagasan baru kepada atasannya

Periode pembayaran atas penjualan kredit adalah selama 3 bulan yaitu: 50% pada bulan yang sama dengan saat penjualan, 30% pada bulan kedua dan 15% pada bulan ke tiga. Sisa piutang sebesar 5% diperkirakan tak tertagih.
Pembelian barang dagangan setiap bulan rata-rata 65% dari penjualan bulan bersangkutan. Pembelian dilakukan secara kredit dengan pembayaran 60% dibayar pada bulan yang sama dengan pembelian dan 40% dilakukan pada bulan berikutnya.
Gaji dan upah total Rp10.200.000,00 per bulan.
Biaya sewa sebesar Rp1.670.000,00 per bulan
Pajak bumi dan bangunan yang dibayar pada bulan mei Rp6.800.000,00
Anggaran penjualan pada bulan mei adalah penjualan tunai Rp25.000.000,00 dan penjualan kredit Rp43.700.000,00

Dari data tersebut,
Buatlah Laporan Rencana Penerimaan dan Pengeluaran kas untuk bulan mei.
Lengkapi Laporan Rencana dengan perhitungan pendukung (rencana pembayaran dan rencana penerimaan
Jelaskan hubungan laporan-laporan manajerial internal dalam bentuk skema dan berikan penjelasan yang dianggap perlu.
Posting Komentar

Posting Komentar

Posting Komentar