-->
KMkhBP3p2SpjrMWvpQu91TWJ0FfjbKUkdqnbWgeG
Bookmark
https://hostinger.co.id?REFERRALCODE=76MCITAANNEY

Kata Kerja Dalam Bahasa Jepang

どうし atau Kata Kerja 



Kata kerja adalah kata yang menjelaskan tentang suatu perbuatan yang dilakukan oleh seseorang. Mudahnya dalam bahasa jepang kata kerja di tandai dengan ~ます。 Adapun Ciri Ciri Kata Kerja adalah: 
1. Memiliki fungsi utama sebagai Predikat
2. Bermakna perbuatan, proses atau keadaan. 
3. Bermakna Keadaan. 

Berdasarkan Objeknya kata kerja dalam bahasa jepang dibagi menjadi 2.  Yaitu:
1. Kata kerja Transitif
2. Kata Kerja Intransitif 

1. Kata kerja Transitif:  
Sesuatu atau seseorang + は + Objek を + Kata kerja Transitif. 
Kata kerja Intransitif: 
Sesuatu atau seseorang + は/が + Kata Kerja Intransitif. 

Kata kerja yang memerlukan objek langsung biasanya mengungkapkan suatu tindakan dimana aktifitas tersebut dilakukan oleh seseorang. Objek akan ditandai dengan partikel を. 

Contoh: 
私 (わたし) はご飯(はん)を食(た)べます。 
Saya makan nasi. 

Contoh Kata kerja Transitif mutlak dalam bahasa jepang adalah: 

Beberapa berikut ini adalah contoh kata kerja Transitif. 
飲(の)みます minum
読(よ)みます membaca 
食(た)べます makan
買(か)います membeli
貰(もら)います menerima 
吸(す)います menghisap
取(と)ります mengambil 
見(み)ます melihat
描(か)きます menulis
聞(き)きますmendengar 
します melakukan 
終(お)わります menyelesaikan 

2. Kata Kerja Intransitif 
Kata kerja yang tidak memerlukan objek langsung. Kata kerja Intransitif menunjukan keadaan yang hanya berhubungan dengan Subjek. 
Kata kerja Intransitif hanya memerlukan subjek. Subjek dapat berupa orang atau benda yang mengalami atau menjalani aksi dari kata kerja tersebut. 
Dalam bahasa jepang ada kecenderungan menggambarkan sesuatu sebagai suatu kejadian yang terjadi dengan sendirinya. 

Contoh:
私(わたし)は毎日(まいにち)働(はたら)きます。
Setiap hari saya bekerja. 

Berikut kata kerja Intransitif mutlak dalam bahasa Jepang. 
行(い)きます pergi 
来(き)ます datang 
働(はたら)きます bekerja
帰(かえ)ります pulang 
起(お)きます bangun
0

Posting Komentar

Posting Komentar