📈 Inflasi dan Kebijakan Target Inflasi
Pelajari secara interaktif tentang inflasi, dampak, dan strategi pengendaliannya.
Inflasi adalah proses meningkatnya harga secara umum dan terus-menerus, yang dipengaruhi oleh mekanisme pasar. Faktor penyebabnya antara lain:
- Peningkatan konsumsi masyarakat
- Likuiditas berlebih yang memicu konsumsi atau spekulasi
- Distribusi barang yang tidak lancar
Indikator umum untuk mengukur inflasi:
- Indeks Harga Konsumen (IHK): mencakup harga makanan, perumahan, kesehatan, dll.
- Producer Price Index (PPI)
- Implicit Price Index – GNP (IPI-GNP)
- Demand-Pull Inflation: permintaan meningkat melebihi kapasitas produksi.
- Cost-Push Inflation: kenaikan biaya produksi dan kelangkaan barang.
- Teori Kuantitas: Inflasi disebabkan oleh peningkatan uang beredar (MV = PT).
- Teori Keynes: Permintaan efektif melebihi output barang/jasa.
- Teori Strukturalis: Ketegaran struktur ekonomi jangka panjang.
- Distribusi Pendapatan: Merugikan pemilik pendapatan tetap.
- Efisiensi Produksi: Mendorong perubahan alokasi produksi.
- Output Nasional: Bisa naik atau turun tergantung tingkat inflasi.
- Kebijakan Uang Ketat: Mengurangi jumlah uang beredar.
- Meningkatkan Suku Bunga SBI: Menarik minat bank untuk membeli SBI.
- Intervensi Nilai Tukar: Menjaga stabilitas biaya impor.
“MV = PT” – Milton Friedman
Posting Komentar