Modal Ventura - HanaH

MODAL VENTURA

MODAL VENTURA

A. PENGERTIAN 

Modal ventura adalah badan usaha yang melakukan usaha pembiayaan dalam bentuk penyertaan modal ke dalam suatu perusahaan yang menerima bantuan pembiayaan untuk jangka waktu tertentu.

B. PERKEMBANGAN MODAL VENTURA DI INDONESIA

Modal Ventura mulai berkembang sejak tahun 1973 dengan didirikannya PT Badan Pembinaan Usaha Negara (PBUI) dengan kegiatan utama mengembangkan usaha kecil dan menengah. Karena perkembangan perusahaan ini tidak terlalu bagus makan pada tahun 1988 dikeluarkan ketentuan tentang pendirian perusahaan modal ventura swasta.

C. KONSEP KELEMBAGAAN DAN MEKANISME MODAL VENTURA

Pihak yang terkait dalam mekanisme modal ventura yaitu :

- Pemilik modal.

- Profesional.

- Perusahaan yang membutuhkan dana atau modal.

D. JENIS MODAL VENTURA

Single tier approach yaitu pendekatan yang menempatkan perusahaan sebagai pemberi bantuan pembiayaan dan bantuan pengelolaan dana.

Two tier approach yaitu memungkinkan sebuah perusahaan pasangan usaha menerima bantuan pembiayaan dan pengelolaan dari perusahaan modal ventura yang berbeda.

Di tinjau dari cara penghimpunan dana yang dilakukan, modal ventura dibedakan menjadi 2 yaitu :

1. Leverage venture capital yaitu perusahaan tetap mempunyai modal sendiri tetapi jauh lebih kecil dibanding dengan modal yang berasal dari pinjaman.
2. Equity venture capital yaitu perusahaan yang mempunyai modal sendiri lebih besar dibanding dengan modal yang berasal dari pinjaman.

Atas dasar kepemilikannya perusahaan modal ventura dapat dibedakan sebagai berikut :

• Private venture - capital company yaitu perusahaan  belum menjual sahamnya melalui bursa efek.
• Publice venture - capital company yaitu perusahaan yang menjual sahamnya melalui bursa efek.
• Bank affiliate venture - capital company yaitu suatu anak perusahaan dari bank yang mendirikannya dan memiliki manajemen yang terpisah dari perusahaan induknya.
• Conglomerate venture-capital company yaitu didirikan atau dimiliki oleh sejumlah perusahaan besar.

E. TUJUAN DAN MANFAAT MODAL VENTURA.

• Memberikan kemudahan dan kemungkinan bagi pendirian suatu perusahaan baru.
• Membantu pembiayaan bagi perusahaan yang sedang mengalami kesulitan dana.
• Membantu perusahaan ketika berada dalam tahap pengembangan produk dan tahap kemunduran.
• Membantu menciptakan produk baru.
• Memperlancar mekanisme investasi didalam dan luar negeri.
• Mendorong pengembangan proyek riset dan pengembangan.
• Membantu pengembangan teknologi baru dan memperlancar terjadinya alih teknologi.
• Membantu dan memperlancar pengalihan kepemilikan suatu perusahaan.

* Manfaat modal ventura sebagai sumber pembiayaan bagi perusahaan adalah sebagai berikut :

a. Kemungkinan berhasilnya sebuah usaha menjadi lebih besar.
b. Meningkatkan efisiensi pendistribusian produk.
c. Meningkatnya kemungkinan untuk memperoleh pinjaman melalui bank.
d. Meningkatkan kemampuan memperoleh keuntungan.
e. Meningkatkan likuiditas.

Manfaat pembiayaan modal ventura bagi perusahaan modal ventura adalah :

Memperoleh balas jasa yang tinggi atas pembiayaan yang telah dilakukan.

Meningkatkan kemampuan teknis dan pengalaman bagi sumber daya manusia.

Meningkatkan keberlangsungan usaha melalui peningkatan kepercayaan masyarakat.

F. KARAKTERISTIK MODAL VENTURA.

- Pembiayaan yang diberikan tidak melalui skema kredit tetapi melalui penyertaan modal.
- Investasi jangka panjang.
- Pembiayaan yang bersifat risk capital.
- Bersifat aktif.
- Bersifat sementara.
- Keuntungan berupa deviden.
- Tingkat kembalian hasil yang tinggi.

G. SUMBER DANA MODAL VENTURA.

1. Investor perorangan.
2. Investor lembaga/institusi.
3. Perusahaan asuransi dan dana pensiun.
4. Perbankan.
5. Lembaga keuangan internasional

H. JENIS PEMBIAYAAN MODAL VENTURA.

- Penyertaan langsung.
- Semi equity financing.
- Pembiayaan bagi hasil.

I. TAHAP PEMBIAYAAN MODAL VENTURA.

a. Pengembangan ide usaha.
b. Awal kegiatan usaha.
c. Awal pengembangan usaha.
d. Ekspansi.
e. Kejenuhan atau penurunan.

J. BENTUK KESEPAKATAN MODAL VENTURA.

Kesepakatan dituangkan dalam perjanjian resmi secara tertulis dan berisikan :

1. Jumlah pembiayaan.
2. Cara penarikan atau pencairan dana bantuan.
3. Jadwal penggunaan bantuan dana.
4. Jangka waktu bantuan dana.
5. Bentuk balas jasa finansial.
6. Cara,jumlah,dan waktu pembayaran balas jasa finansial.
7. Cara penarikan kembali investasi ( divestasi ).
8. Syarat divestasi yang di percepat.
9. Perubahan atau perpindahan kepemilikan.

Related Posts